Cara Memasang Photo Sensor (Sensor Cahaya) untuk lampu penerangan
Biasanya jika kita akan menyalakan dan mematikan lampu maka kita akan menekan saklar yang berfungsi untuk menyambung dan menyalurkan aliran listrik ke lampu. Hal ini bagi sebagian orang tidak merepotkan karena sudah terbiasa. Namun bagi orang-orang yang sibuk dan jarang dirumah atau sering bepergian, hal ini terlalu merepotkan karena harus mondar-mandir pulang kerumah hanya untuk menyalakan atau mematikan lampu. Untuk mengatasi hal tersebut sekarang sudah ada alat bantu yang bernama “photo sensor”, alat ini sudah beredar bebas di pasaran dan toko peralatan listrik.
Sebelum kalian memasang photo sensor, perhatikan dahulu spesifikasi dari photo sensor yang digunakan. Biasanya pada photo sensor tertera batas maksimal arus beban yang dapat dikontrol menggunakan photo sensor tersebut. Misalkan pada photo sensor tertera “AC220V 3A”, berarti photo sensor membutuhkan sumber listrik AC 220 Volt dengan sambungan beban maksimal 3A.
Photo Sensor bekerja berdasarkan prinsip cahaya, jika photo sensor terkena sinar matahari maka rangkaian yang terhubung dengan lampu akan terputus, sedangkan jika photo sensor tidak terkena cahaya atau dalam keadaan gelap maka rangkaian lampu akan secara otomatis terputus. Alat ini sangat cocok digunakan untuk otomatisasi lampu penerangan, baik dirumah, sekolah, maupun lampu penerangan jalan umum.
Bentuk Photo Sensor
Cara Pemasangan Photo Sensor
Untuk memasang photo sensor sebenarnya sangatlah mudah, yang perlu kalian perhatikan adalah pemasangan kabel-kabel yang ada pada photo sensor. Kabel warna hitam pada photo sensor dihubungkan dengan kabel fasa sumber PLN, kabel merah pada photo sensor dihubungkan dengan salah satu kabel beban positif (lampu) dan kabel terakhir berwarna putih dihubungkan dengan sumber netral PLN serta salah satu kabel beban negatif (lampu). Untuk ilustrasi gambar silahkan lihat gambar yang ada di atas.
Keuntungan
Dengan memasang photo sensor dirumah, sekolah, maupun lampu penerangan jalan maka anda tidak perlu pergi menghampiri saklar hanya untuk menyalakan atau mematikan lampu. Lampu akan otomatis menyala jika keadaan gelap dan akan mati jika keadaan sudah terang. Anda dapat menggunakan waktu yang seharusnya untuk menyalakan atau mematikan lampu dengan melakukan aktivitas lain.
Demikian informasi yang dapat admin www.sekolahotomasi.com sampaikan, semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk pembaca semuanya.