Pengenalan Modul Bluetooth HC-05
Belakangan ini penggunaan kabel untuk bertukar data ataupun untuk sistem kendali sudah mulai ditinggalkan. Banyak pecinta DIY (Do it Yourself)/orang yang suka berkreasi dengan menciptakan barang-barang sendiri, seperti admin www.sekolahotomasi.com ini yang mulai beralih menggunakan teknologi wireless.
Ada beberapa alasan yang mendasari admin sekolahotomasi.com menggunakan teknologi wireless, di antaranya yaitu:
Ada beberapa alasan yang mendasari admin sekolahotomasi.com menggunakan teknologi wireless, di antaranya yaitu:
1. Kepraktisan
Alat dapat dikendalikan dari berbagai lokasi, serta tidak perlu menambahkan kabel yang mungkin akan membuat rangkaian menjadi tambah semrawut.
2. Estetika
Dengan menggunakan teknologi wireless, project yang dibuat lebih terlihat rapi
3. Jangkauan
Jangkauan yang dapat di jangkau menggunakan teknologi wireless cukup jauh
4. Biaya
Biaya dapat diminimalisir untuk pembelian kabel yang cukup mahal.
Pada pembuatan project wireless paling sederhana di dunia mikrokontroler biasanya menggunakan modul bluetooth HC-05 atau HC-06. Modul bluetooth HC-05 memiliki ukuran yang relatif kecil dengan dimensi 15,2 mm x 35,7 mm x 5,6 mm.
Perbedaan yang terlihat secara jelas antara modul bluetooth HC-05 dan modul bluetooth HC-06 terletak pada jumlah kaki pin-nya. Modul bluetooth HC-05 mempunyai 6 pin, sedangkan modul bluetooth HC-06 mempunyai 4 pin.
Perbedaan yang kasat mata antara modul bluetooth HC-05 dan modul bluetooth HC-06 yaitu pada modul bluetooth HC-06 hanya dapat dijadikan "Slave" sedangkan modul bluetooth HC-05 dapat dijadikan "Master" maupun "Slave"
Perbedaan yang terlihat secara jelas antara modul bluetooth HC-05 dan modul bluetooth HC-06 terletak pada jumlah kaki pin-nya. Modul bluetooth HC-05 mempunyai 6 pin, sedangkan modul bluetooth HC-06 mempunyai 4 pin.
Perbedaan yang kasat mata antara modul bluetooth HC-05 dan modul bluetooth HC-06 yaitu pada modul bluetooth HC-06 hanya dapat dijadikan "Slave" sedangkan modul bluetooth HC-05 dapat dijadikan "Master" maupun "Slave"
Daftar isi
A. Pengertian Bluetooth
Bluetooth merupakan standar teknologi pertukaran data tanpa kabel yang memiliki jangkauan jarak pendek menggunakan frekuensi radio UHF dengan lebar pita 2,4 GHz sampai 2,485 GHz.
Jangkauan jarak yang dapat dijangkau oleh Bluetooth ini sekitar ±10 meter, namun sekarang sudah tersedia blutooth dengan jarak jaungkauan yang relatif lebih jauh yaitu ±100 meter ada pada bluetooth versi 4.0. Menggunakan teknologi bluetooth ini memungkinkan kita untuk membangun sebuah jaringan pribadi (Personal Area Network).
Teknologi bluetooth juga sudah banyak diterapkan di berbagai perangkat seperti : handphone, komputer, speaker, dan lain-lain.
Metode pertukaran data pada bluetooth yaitu dapat melakukan pengiriman dan penerimaan data secara serempak. Ada beberapa perkembangan versi bluetooth mulai dari bluetooth v1.0, bluetooth v2.0, bluetooth v3.0, bluetooth v4.0 dan yang terakhir bluetooth v5.0.
Perbedaan dari setiap versi bluetooth adalah dari segi kecepatan komunikasi data, daya listrik yang semakin rendah, dan keamanan dalam komunikasi data.
Teknologi bluetooth dikembangkan oleh berbagai perusahaan besar yang bergerak dalam bidang elektronika yaitu IBM, Intel, Nokia, Toshiba, Ericsson, Motorola, Microsoft, 3com, Lucent Technologies.
Namun saat ini sudah lebih dari 1800 perusahaan besar yang bergabung mengembangkan teknologi bluetooth dan tergabung dalam konsorsium Bluetooth Specialist Interest Group (BSIG).
Jangkauan jarak yang dapat dijangkau oleh Bluetooth ini sekitar ±10 meter, namun sekarang sudah tersedia blutooth dengan jarak jaungkauan yang relatif lebih jauh yaitu ±100 meter ada pada bluetooth versi 4.0. Menggunakan teknologi bluetooth ini memungkinkan kita untuk membangun sebuah jaringan pribadi (Personal Area Network).
Teknologi bluetooth juga sudah banyak diterapkan di berbagai perangkat seperti : handphone, komputer, speaker, dan lain-lain.
Metode pertukaran data pada bluetooth yaitu dapat melakukan pengiriman dan penerimaan data secara serempak. Ada beberapa perkembangan versi bluetooth mulai dari bluetooth v1.0, bluetooth v2.0, bluetooth v3.0, bluetooth v4.0 dan yang terakhir bluetooth v5.0.
Perbedaan dari setiap versi bluetooth adalah dari segi kecepatan komunikasi data, daya listrik yang semakin rendah, dan keamanan dalam komunikasi data.
Teknologi bluetooth dikembangkan oleh berbagai perusahaan besar yang bergerak dalam bidang elektronika yaitu IBM, Intel, Nokia, Toshiba, Ericsson, Motorola, Microsoft, 3com, Lucent Technologies.
Namun saat ini sudah lebih dari 1800 perusahaan besar yang bergabung mengembangkan teknologi bluetooth dan tergabung dalam konsorsium Bluetooth Specialist Interest Group (BSIG).
B. Modul Bluetooth HC-05
Modul bluetooth HC-05 merupakan modul komunikasi nirkabel yang beroperasi pada frekuensi 2,4 GHz dan menggunakan teknologi bluetooth versi 2.0 + EDR. Modul HC-05 dapat diatur menjadi Master (pengendali) atau sebagai Slave (yang dikendalikan). Modul ini bekerja pada rentang tegangan 3,3 volt sampai 5 volt DC.
1. Bentuk Fisik Modul Bluetooth HC-05
2. Kode Perintah Modul Bluetooth HC-05
Kode-kode perintah untuk operasi modul ini selalu diawali dengan perintah “AT”. Kemudian apabila ingin menambahkan parameter perintah lainnya tambahkan kode “+” terlebih dahulu dibelakang AT.
Format perintah :
AT+<nama_parameter>
Contoh Penerapan Perintah :
AT+NAME?
Perintah “AT+NAME?” digunakan untuk mengetahui nama modul bluetooth HC-05 yang sedang digunakan.
Catatan :
Semua perintah yang dimasukkan bersifat case-sensitive, anda harus menulis kode perintah sesuai petunjuk atau pedoman.
Daftar perintah
| No. | Perintah | Fungsi |
|---|---|---|
| 1. | AT | Digunakan untuk mengecek konektivitas perangkat modul bluetooth HC-05 dengan mikrokontroler Arduino melalui serial monitor. ika hasil output serial monitor “OK” maka perangkat sudah terhubung dengan benar dan ditandai dengan lampu LED pada HC-05 berkedip secara pelan. |
| 2. | AT+ADDR? | Digunakan untuk mengetahui alamat perangkat modul bluetooth HC-05 |
| 3. | AT+NAME=”www.sekolahotomasi.com“ | Digunakan untuk memberi nama modul bluetooth HC-05 menjadi www.sekolahotomasi.com |
Untuk daftar lengkap kode perintahnya, anda dapat membacanya melalui ebook yang telah admin www.sekolahotomasi.com sediakan.
Silakan dipelajari daftar perintah tersebut supaya anda tidak kebingungan dalam mengendalikan modul bluetooth HC-05 melalui AT Command.
3. Spesifikasi Modul Bluetooth HC-05
Untuk spesifikasi dari modul bluetooth HC-05 adalah sebagai berikut :
- Bekerja pada tegangan 3,3 – 5 Volt DC
- Konsumsi arus kerja yaitu 50 mA
- Rentang suhu operasional -20°C — +75°C
- Dimensi modul 15.2mm × 35.7mm × 5.6mm
- Bekerja pada frekuensi 2.4 GHz
- Bluetooth protocol : Bluetooth tipe v2.0+EDR
- Kecepatan dapat mencapai 1Mbps pada mode sinkron
- Kecepatan dapat mencapai 2.1 Mbps / 160 kbps pada mode asinkron maksimum
- Memiliki modulasi Gaussian Frequency Shift Keying (GFSK)
- Sensitivitas -84dBm (0.1% BER)
- Daya emisi 4 dBm
- Memiliki keamanan dengan enkripsi data dan enkripsi
4. Fungsi PIN Modul Bluetooth HC-05
| Nama PIN | Fungsi |
|---|---|
| VCC | Sumber tegangan 3,3 V - 5 V |
| GND | Sumber tegangan 0 V |
| Tx | Mengirimkan data ke Mikrokontroler |
| Rx | Menerima data yang dikirim oleh Mikrokontroler |
| EN | Push button "EN" untuk masuk mode "AT Command" |
| STATE | Memberikan informasi apakah modul bluetooth HC-05 sudah terhubung ke mikrokontroler |
C. Penutup
Untuk pengenalan tentang modul bluetooth HC-05, admin sekolahotomasi.com rasa cukup. Pada artikel selanjutnya masih melanjutkan pembahasan tentang rangkaian modul bluetooth HC-05 "Cara Masuk Mode AT Command Modul Bluetooth HC-05 Melalui Arduino Nano". Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu anda dalam belajar mikrokontroler, apabila terdapat pertanyaan atau kritik silakan dituliskan pada kolom komentar. Jika admin www.sekolahotomasi.com bisa menjawab pasti akan dijawab.